TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah pergerakan penumpang di Bandara Lombok pada triwulan IV 2020 mengalami peningkatan hingga sampai 72 persen jika dibandingkan dengan triwulan sebelumnya di tahun 2020.
"Di triwulan sebelumnya Juli-September 2020 total penumpang sebanyak 204.632 orang, sedangkan Oktober-Desember 2020 sebanyak 351.833 orang," kata General Manager Angkasa Pura I Lombok, Nugroho Jati di Mataram, Rabu 6 Januari 2021.
Selain penumpang, pergerakan pesawat dan kargo juga menunjukkan tren positif pada tiga bulan terakhir di tahun 2020.
Pergerakan pesawat naik 52,6 persen, dari 2.904 pergerakan menjadi 4.434 pergerakan, sementara kargo meningkat 25,8 persen, dari 2,1 juta kilogram menjadi 2,7 juta kilogram kargo di triwulan IV 2020.
Menurut Jati, tren positif lalu lintas angkutan udara ini sebenarnya mulai tampak sejak Juli 2020. Hal ini kata dia, menunjukkan semakin meningkatnya kepercayaan masyarakat dalam menggunakan transportasi udara setelah sebelumnya industri aviasi sempat lesu akibat pandemi COVID-19.
Pertumbuhan ini tetap terjadi pada Desember 2020 meski terdapat kebijakan pengetatan kembali dalam hal persyaratan melakukan perjalanan udara lewat terbitnya Surat Edaran Gugus Tugas Penanganan COVID-19 nomor 3 tahun 2020.